Kamis, 28 Juli 2022
Jumat, 24 Juni 2022
Sabtu, 18 Juni 2022
RAPAT KONSOLIDASI PENGURUS KKG PAI PROVINSI GORONTALO
Gorontalo _ Rapat konsolidasi kepengurusan KKG PAI SD Provinsi Gorontalo yang dilaksanakan secara daring melalui tautan Google Meet. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 18 Jui 2022 pukul 19.30 - 10.00. Rapat dihadiri oleh Pengurus Inti KKG yang mewakili dari 5 Kabupaten/ Kota yang ada di Provinsi Gorontalo.
Agenda penting dalam rapat tersebut yaitu membahas seputar perkembangan kepengurusan KKG yang baru berdasarkan SK dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo. Rapat diawali dengan pembukaan oleh Solehan, selaku Wakil Ketua, kemudian dilanjutkan dengan sambutan Ketua KKG PAI Provinsi Gorontalo. Hartono Ismail dalam sambutannya Mengatakan "Pentingnya koordinasi kepengurusan dalam menghadapi pelantikan organisasi dan persiapan penyusunan Term of Reference (ToR) Bantuan Pemberdayaan KKG PAI".
Rapat dilanjutkan dengan Pemaparan dan diskusi tentang rencana pelantikan dan penyusunan RAB Bantuan Pemberdayaan KKG PAI. Diskusi dipandu oleh Bambang Rianto, selaku Sekretaris Umum KKG PAI. Secara umum hasil diskusi berdasarkan masukan dari seluruh peserta rapat, disimpulkan bahwa kegiatan pelantikan direncanakan dilaksanakan pada pelaksanaan Bimtek. Kegiatan Bimtek difokuskan kepada Implementasi Kurikulum Merdeka dan Moderasi Beragama. Sebagai Nara sumber direncanakan dari unsur Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo, Widya Prada BPMP Gorontalo, Pengawas PAI.
Peserta dalam kegiatan tersebut direncanakan berasal dari perwakilan GPAI yang ada di Provinsi Gorontalo dengan jumlah peserta maksimal 40 Peserta. Kegiatan Bimtek tersebut direncanakan selama 2 hari
Rapat ditutup dengan melafalkan Hamdallah.
Kontributor: Bambang Rianto, GPAI SDN 22 Dungingi Kota Gorontalo
Jumat, 17 Juni 2022
JURNAL - 3. WORKSHOP "PENINGKATAN KOMPETENSI GURU UNTUK MENDUKUNG KURIKULUM MERDEKA"
Eljie Hotel Gorontalo - Kegiatan workshop hari ketiga yaitu Peran Guru penggerak. sebagai Nara sumber dalam penyampaian ini yaitu Jamila Baderan yang juga Pengajar Praktik Angkatan 5. dalam materinya yang ditekan bahwa guru harus, mandiri, Reflektif, kolaborasi, inovasi, Berpihak pada murid. Peran guru diharapkan sebagai pemimpin pembelajaran, coaching bagi guru lain, pendorong kolaborasi, mewujudkan pemimpin murud dan penggerak komunitas.
Pendidikan Stem dalam Pembelajaran Abad 21 merupakan materi lanjutan yang lebih menekankan pendekatannya kepada peserta didik. Stem merupakan singkatan dari Sience,Teknology, Engineering, Math. Steam menjadi ide awal untuk memfasilitasi siswa dalam belajar secara bermakna. Steam merupakan pembelajaran yang sesuai dengan pembelajaran abad 21.
kegiatan selanjutnya membuat proyek dengan roket menggunakan balon. proses pembuatan projek dilakukan secara berkelompok. implementasi dari pembelajaran proyek ini mengukur sejauhmana roket dapat diluncurkan secara lurus.
kegiatan di akhiri dengan foto bersama hasil projek pembuatan roket secara bersama antara nara sumber dan peserta workshop.
Nara sumber selanjutnya adalah zefrin Hasan, yang pada hari sebelumnya sudah menyarankan agar menginstal aplikasi editing video filmora. kegiatan dilanjutkan dengan finishing instal aplikasi filmora, pengambilan video pembelajaran, editing video dan publish.
Untuk kelompok Abu-abu dengan pemeran guru model Rosnawati adam dengan tema 4 pembelajaran 3 kelas 1. Sedangkan editing video digarap oleh Bambang Rianto yang juga sebagai alumni Sahabat Rumah Belajar Pusdatin Kemendikbud Tahun 2020.
Kontributor: Bambang Rianto Peserta Workshop Peningkatan Kompetensi Guru 2022
Kamis, 16 Juni 2022
JURNAL HARI KE-2 WORKSHOP "PENINGKATAN KOMPETENSI GURU UNTUK MENDUKUNG KURIKULUM MERDEKA"
Eljie Hotel Gorontalo- Hari kedua , Pemateri kegiatan Workshop oleh Pelatih Ahli Sekolah Penggerak Kota Gorontalo. Kegiatan pemberian materi kegiatan dilakukan secara panel oleh pelatih ahli Hamzah Hippy, Yolanda Patedan dan Rustam Anwar. Fungsi komunitas penggerak sebagai kegiatan awal dilakukan secara langsung oleh Hamzah Hippy
Nara sumber kedua, masih berkaitan dengan komunitas praktisi, yang diarahkan kepada hasil-hasil praktik baik sekolah penggerak. Rustam Anwar, yang juga Pelatuh Ahli Sekolah Penggerak menyampaiakan bahwa kegiatan-kegiatan sekolah penggerak yang melibatkan langsung peserta didik dalam pembelajaran. pembelajaran projek merupakan pembelalajaran yang dilaksanakan secara bersama antar guru dalam memfasilitasi pembelajaran projek sebagai bagian dari penguatan profil pelajar pancasila.
Nara sumber ketiga, tentang implementasi Kurikulum Merdeka. Yolanda Pateda, sebagai Pelatih Ahli Sekolah Penggerak memaparkan panjang tentang bagaimana implementasi Kurikulum Merdeka di sekolah. implementasi cara menganalisis capaian pembelajaran, implementasi pembelajaran paradigma baru, pembelajaran berdiferensiasi dan asesmen pembelajaran.
Setelah break siang, Kegiatan dilanjutkan dengan teknik choacing. Hal ini disampaikan dalam menghadapi kegiatan wawancara pada seleksi tahap 2 Program Guru Penggerak Angkatan 7. Kegiatan dilanjutkan dengan penugasan pengisian LK tentang aksi nyata merencanakan pengembangan komunitas praktisi/belajar.
Kegiatan presentasi kelompok di wakili oleh kelompok Abu-Abu, sebegai presenter hasil penugasan kelompok ditunjuk Bambang Rianto, dari kelompok Abu-Abu dengan Judul " aksi nyata merencanakan pengembangan komunitas praktisi/belajar untuk Komunitas Guru PAI dengan Kegiatan Pembuatan Video Pembelajaran.
Kegiatan diakhiri dengan foto bersama dan dibuka aplikasi Flatform Merdeka Mengajar.
Kontributor: Bambang Rianto Peserta Workshop CPG Angkatan 7
WORKSHOP "PENINGKATAN KOMPETENSI GURU UNTUK MENDUKUNG KURIKULUM MERDEKA"
Eljie Hotel Gorontalo- Dalam rangka mendukung implementasi kurikulum merdeka Dinas Pendidikan Kota Gorontalo melaksanakan kegiatan Workshop Penigkatan Kompetensi Guru untuk Mendukung Kurikulum Merdeka. Kegiatan workshop ini dilaksanakan selama 3 hari mulai tanggal 15 - 17 Juni 2022 bertempat di Eljie Hotel kota Gorontalo.
Kegiatan diawali dengan do'a yang dipimpin oleh Bambang Rianto yang merupakan kandidat Guru Penggerak Angkatan 7.
Prakata dari Panitia dalam pengantarnya maksud dan tujuan kegiatan ini adalah sebagai bekal bagi guru untuk meningkatkan kemampuannya dalam rangka program implementasi kurikulum merdeka di sekolah. kegiatan ini diikuti oleh calon guru penggerak dari sekolah dasar yang ada di Kota Gorontalo sejumlah 30 Guru.
Dalam sambutannya Kepala Dinas Pendidikan Kota Gorontalo, yang diwakili oleh Meylan Wungguli selaku sekretaris Dinas, menyampaikan "agar kegiatan workshop ini dapat diikuti dengan sebaik-baiknya, karena momen seperti ini hanya difokuskan kepada calon guru penggerak. Harapan selanjutnya jadilah guru yang mampu menjadi pemimpin pembelajaran dalam rangka mengimplementasikan kurikulum merdeka di sekolah".
Hari pertama, Pemateri awal yaitu Zefrin Hasan yang juga Guru Pengajar Praktik angkatan 5. Materi yang menarik disampaikan dengan langsung praktik. Pembuatan Portofolio Digital merupakan materi yang sangat dibutuhkan oleh guru di era digitalisasi pendidikan.
kegiatan ini dilaksanakan selama 8 jam pembelajaran dengan praktik yang meliputi, cara membuat judul, membuat halaman, cara menyisipkan dan membuat tema. kegiatan dilanjutkan dengan cara publikasi. kegiatan ditutup dengan sesi presentasi dari setiap peserta hasil produk yang dibuat selama 1 hari kegiatan.
Di sela-sela kegiatan juga nara sumber membagikan apliaksi editing video Wondershare Filmora.
Kontributor Naskah. Bambang Rianto Calon Guru Penggerak Angakatn 7
Selasa, 14 Juni 2022
KOMUNITAS PEMBELAJARAN SDN 22 DUNGINGI BERSINERGI DI LOKAKARYA “PENTINGNYA UMPAN BALIK DARI REKAN SEJAWAT”
Kota Gorontalo- Umpan balik dari rekan sejawat
sangat dibutuhkan dalam rangka meningkatkan mutu pembelajaran di kelas. Umpan
balik ini sebagai sarana refleksi diri melalui kegiatan pembelajaran yang
dilaksanakan guru untuk perbaikan pembelajaran kedepannya.
Mengingat pentingnya kegiatan
tersebut, Tim Komunitas Pembelajaran SDN 22 Dungingi dengan komitmen bersama
untuk bersinergi dalam kegiatan lokakarya. Kegiatan lokakarya tersebut
dilaksanakan secara daring dengan menggunakan media Google meet. Waktu
pelaksanaan kdilaksanakan pada hari Senin, 13 Juni 2022 mulai pukul 08.30
samapai dengan pukul 15.30 WITA. Dengan mengoptimalkan waktu lokakarya yang
dilaksanakan selama 8 Jam Pelajaran. Nara sumber Kegiatan lokakarya adalah La
Nane, sekaligus sebagai Pelatih Ahli Sekolah Penggerak SDN 22 Dungingi Kota
Gorontalo.
Kegiatan lokakarya meliputi: Penyampaian
komitmen pembelajaran dan Presentasi Bahan Lokakarya oleh Pelatih Ahli.
Kegiatan penugasan dengan menyelesaikan pengisian LK 1 tentang Refleksi umpan balik,
LK 2 tentang penyusunan instrument observasi. Di sela-sela kegiatan tersebut
Tim komunitas pembelajaran SDN 22 Dungingi mendapat kehormatan untuk
mempresentaskan hasil diskusinya tentang format penyusunan instrument observasi
guru dalam pembelajaran. Presentasi disampaikan oleh Bambang Rianto yang juga
sebagai Guru PAI di SDN No. 22 Dungingi.
Pelatih ahli sekaligus nara
sumber kegiatan mengapresiasi atas kerja
Tim komunitas pembelajaran dalam penysusunan instrumen tersebut. Masukan yang
sangat berharga dari pelatih ahli yaitu dimasukkannya elemen sikap guru dan ditambahkan
elemen yang sesuai dengan pembelajaran paradigma baru. Masukan yang kedua dari Andi
Arkom selaku kepala SDN No. 22 Dungingi tentang
elemen Penggunaan IT dalam pembelajaran lebih detail.
Kegiatan ditutup dengan penguatan
dari peatih ahli dan refleksi kegaiatan. Refleksi kegiatan dilakaukan dengan menuliskan
tindaklanjut kegiatan dengan menggunakan media jamboard. Kegiatan diakhiri
dengan foto bersama secara daring oleh seluruh peserta lokakarya.
Kontributor: Bambang Rianto. GPAI
SDN 22 Dungingi Kota Gorontalo.
